Di samping kisah K-Drama yang mengharukan namun emosional
dari Twenty-Five One, para penggemar terpesona dengan lokasi syutingnya. Banyak
adegan penting dan berkesan terjadi di lokasi tertentu, seperti rumah Na Hee-do
atau toko buku komik Baek Yi-jin. Sejak munculnya K-Drama, penggemar telah
berbondong-bondong untuk melihat di mana karakter memiliki tawa yang baik atau
perpisahan yang buruk.
Tamasya musim panas yang tak terlupakan di “Twenty-Five
Twenty-One” berlangsung di Pantai Sampo
Fans dapat setuju bahwa episode 10 K-Drama adalah pengubah
permainan. Semua karakter telah membentuk ikatan yang kuat sebagai teman. Tapi
Hee-do menjelaskan bahwa karena karir anggarnya di usia muda, dia tidak pernah
melakukan perjalanan sekolah. Teman-temannya mencoba untuk memperbaiki masalah
ini dan melakukan perjalanan ke laut.
Ini adalah episode di mana Hee-do tahu bahwa Yi-jin memiliki
perasaan cinta padanya, dan penggemar melihatnya memandangnya secara berbeda.
Karakter menghabiskan waktu riang dan muda di pantai. Perjalanan ke pantai juga
merupakan hal yang Min-chae tanyakan pada ibunya, tapi dia mengaku tidak bisa
mengingatnya.
Fans dapat mengunjungi lokasi pantai yang tepat dari Twenty
Five Twenty One . Alamat pantainya adalah Sampo-ri Jugwang-myeon, Goseong-gun,
Gangwon-do. Tapi dari episode 11 ada pantai lain untuk dikunjungi. Foto grup
yang diambil para karakter bersama adalah di Pantai Geumjin. Alamatnya adalah
Geumjin-ri Okgye-myeon, Gangneung-si, Gangwon-do.
Terowongan tempat Hee-do dan Yi-jin mengalami momen terburuk
dan terbaik mereka
Dalam K-Drama, menggunakan terowongan jalan yang umum
terlihat sangat berarti bagi Hee-do dan Yi-jin. Di sini, ketika mereka bertemu,
Hee-do berjanji pada Yi-jin untuk selalu bahagia bersama satu sama lain.
Terowongan ini juga memiliki lebih banyak adegan emosional.
Selain karakter yang bergulir dengan gembira, di sinilah
Yi-jin mengalami kehancuran setelah merasa dia telah mengkhianati Yoo-rim saat
meliput transfernya ke Rusia. Terowongan itu juga tempat Hee-do dan Yi-jin
putus untuk pertama kalinya, dipicu oleh pertengkaran sengit.
Penggemar dapat mengunjungi lokasi Dua Puluh Lima Dua Puluh
Satu yang disebut dengan Terowongan Hanbyeokgul. Menurut KPopMag, itu terletak
di 7-2 Mt., Gyo-dong, Wansan-gu Jeonju-si, Jeollabuk-do. Ini memiliki makna
sejarah karena dibangun selama periode kolonial Jepang 1929-1931.
Lokasi di Terowongan Bunga Sakura tempat Hee-do dan Yi-jin
berpisah di Twenty-Five Twenty-One
Terowongan memiliki arti yang jelas dalam Twenty-Five
Twenty-One . Ini dapat mewakili baik bergerak menuju akhir yang baru atau
kembali ke masa lalu. Ada terowongan dari K-dama yang menjadi salah satu tempat
wisata terbesar.
Sebelum final, Yi-jin dijadwalkan berangkat ke New York,
tetapi dia dan Hee-do menyadari bahwa mereka tidak dapat berpisah dengan baik.
Anda akan menemukan diri Anda di halte bus dekat terowongan kecil yang
dikelilingi oleh pohon sakura. Yi-jin dan Hee-do terisak saat dia mengikat tali
sepatunya, dan mereka putus selamanya.
Lokasi di Twenty-Five Twenty-One disebut Benteng Suwon
Hwaseong. Terletak di 320-2 Yeonghwa-dong, Jangan-gu, Suwon-si, Gyeonggi-do,
Korea Selatan. Percaya atau tidak, halte bus yang terlihat di episode itu tidak
ada.
Benteng Suwon Hwaseong telah ditampilkan dalam K-Drama
lainnya seperti Itaewon Class.
Fans dapat mengunjungi lokasi kehidupan nyata rumah Hee-do
dari Twenty-Five Twenty-One
Semuanya dimulai di rumah Hee-do. Rumahnya dibangun di atas
bukit, dengan tangga menuju rumahnya, dikelilingi oleh tanaman hijau. Di
sinilah Hee-do bertemu Yi-jin untuk pertama kalinya. Dia bekerja sebagai anak
koran dan secara tidak sengaja merusak patung taman anak laki-laki Hee-do.
Ada banyak momen yang lebih berkesan di rumah Hee-dos saat
persahabatan mereka berkembang menjadi romansa. Lokasi rumah yang terlihat di
Twenty-Five Twenty-One berada di Jeonju Hanok Village. Fans dapat mengunjungi
alamat detailnya di 5-19 Omokdae-gil, Wansan-gu, Jeonju, Jeollabuk-do.
Toko komik tempat Yi-jin bekerja adalah nyata
Fans akan sangat senang mengetahui toko komik tempat Yi-jin
dan Hee-do bertemu di kehidupan nyata. Dalam K-Drama, Yi-jin memiliki banyak
pekerjaan, dan salah satunya adalah di toko komik lokal. Kebetulan Hee-do
mendapatkan angsuran baru regulernya di Full House . Toko itu juga tempat
Yoo-rim mendapatkan komiknya dan mengacaukan Hee-do.
Di akhir K-Drama, pemilik toko buku komik adalah orang yang
mengembalikan buku harian Hee-do yang hilang kepada putrinya, Min-chae. Fans
tahu bahwa Hee-do kehilangan buku harian di bus dan dibawa kembali ke Yi-jin
karena ID-nya di dalam. Jurnal tersebut mengungkapkan perasaan sebenarnya
Hee-do untuk Yi-jin setelah perpisahan mereka.
Toko komik berada di dekat alamat rumah Hee-do. Terletak di
Desa Seni Jeonju Seohak-dong. Ini bukan trik di mana produksi membuat toko
untuk K-drama. Fans dapat mengunjungi alamat 67, Seohak 3-gil, Wansan-gu
Jeonju-si, Jeollabuk-do.
Sekian,terima kasih.
